Manasik haji adalah peragaan pelaksanaan ibadah haji sesuai dengan rukun-rukunnya. Dalam kegiatan manasik haji, calon jamaah haji akan dilatih tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji yang akan dilaksanakannya, misalnya rukun haji persyaratan, wajib, sunah, maupun hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji. Selain itu, para calon jamaah haji juga akan belajar bagaimana cara melakukan praktik dan prosesi ibadah lainnya dengan kondisi yang dibuat mirip dengan keadaan di tanah suci.
Manasik haji juga diperlukan guna memberikan pemahaman kepada setiap calon jamaah haji tentang tujuan utama keberangkatan mereka ke tanah suci. Manasik haji sangat bermanfaat bagi para calon jamaah haji, karena setelah melaksanakan manasik haji, para calon jamaah haji akan dapat memahami hal-hal apa saja yang harus dilakukan pada saat melakukan ibadah haji nantinya. Para calon jamaah haji juga mempelajari budaya, bahasa, dan kondisi alam di Arab Saudi
Pada Jumat, 12 Mei 2023, kegiatan Manasik Haji KUA Kecamatan Gubeng memasuki hari ketiga. Para calon jamaah hadir dengan penuh semangat untuk melanjutkan pembekalan materi yang sangat penting sebagai persiapan menuju Tanah Suci. Suasana pagi itu terasa hangat dan penuh kekhusyukan, menandai kesungguhan para peserta dalam menunaikan panggilan Allah.
Materi manasik hari ketiga difokuskan pada pendalaman tahapan ibadah haji, mulai dari niat ihram, tata cara thawaf, sa’i antara Shafa dan Marwah, hingga tahapan wuquf di Arafah. Narasumber menyampaikan penjelasan dengan runtut dan mudah dipahami, disertai contoh praktik yang membantu calon jamaah memahami setiap gerakan dan doa yang diperlukan.
Para peserta tampak antusias mengikuti setiap segmen kegiatan. Banyak yang aktif bertanya mengenai kondisi lapangan di Makkah dan Madinah, strategi menjaga kesehatan, serta tips menghadapi keramaian selama melaksanakan ibadah haji. KUA Kecamatan Gubeng pun menyediakan pendampingan penuh agar seluruh calon jamaah semakin mantap dalam persiapan spiritual maupun teknis.
Kegiatan manasik hari ketiga ini diharapkan mampu memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para jamaah sehingga mereka dapat menjalankan setiap rukun dan wajib haji dengan benar dan khusyuk. Semoga seluruh rangkaian persiapan ini menjadi bekal yang baik, dan Allah SWT memudahkan perjalanan para calon tamu-Nya menuju Tanah Suci serta mengembalikan mereka ke tanah air dengan membawa predikat haji yang mabrur.
