Labels

Sunday, June 25, 2023

Sushi Station


















 

Perjalanan Ke Mina Hingga Menghuni Tenda di Mina 25 Juni 2023


Peta Tenda di Mina untuk Maktab 34 yang isi beberapa kloter.


















 



































Tanggal 25 Juni 2023 menjadi salah satu hari yang paling berkesan dalam rangkaian ibadah haji saya. Hari itu, rombongan kami bersiap menuju Mina, kota kecil yang menjadi tempat bermalam para jamaah dalam rangkaian puncak haji. Suasana terasa berbeda—ada rasa haru, antusias, cemas, sekaligus bahagia, karena langkah kami semakin dekat menuju puncak ibadah.

Sejak pagi, kami mulai bersiap. Tas kecil, bekal air, obat-obatan, dan perlengkapan penting lainnya disusun rapi. Di luar, suara panggilan petugas dan deru bus-bus yang akan mengangkut jamaah menambah kesan khusyuk dan khidmat. Ketika akhirnya naik ke dalam bus, hati saya terus berdoa agar perjalanan ini diberi kelancaran dan kekuatan.

Perjalanan menuju Mina terasa penuh makna. Di sepanjang jalan, terlihat ribuan jamaah dari berbagai negara berjalan, bertalbiyah, atau menunggu giliran transportasi. Pemandangan ini sungguh menggetarkan—lautan manusia yang hanya punya satu tujuan: menyempurnakan panggilan Allah.

Ketika kami tiba di area Mina, udara terasa berbeda. Ramai, padat, namun penuh suasana ibadah. Petugas mengarahkan kami menuju tenda-tenda yang sudah ditentukan. Tenda-tenda putih yang berjajar rapi itu menjadi rumah sementara bagi jutaan jamaah dari seluruh dunia.

Setelah masuk ke tenda, perasaan lega dan syukur langsung mengalir. Inilah tempat kami akan bermalam, beristirahat, berdoa, dan mempersiapkan diri untuk rangkaian utama berikutnya. Meski sederhana, suasananya terasa hangat oleh kebersamaan. Ada yang membaca doa, ada yang bercerita pelan, ada pula yang langsung berbaring mengistirahatkan tubuh.

Menempati tenda di Mina adalah pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan—sebuah momen yang menyatukan kesabaran, ketawadhuan, dan rasa syukur. Di situlah saya merasakan betapa kecilnya diri saya di hadapan Allah, sekaligus betapa besarnya nikmat bisa menjadi tamu-Nya di Tanah Suci.

Alhamdulillah, semua berjalan lancar hingga malam pun tiba. Mina menjadi saksi perjalanan spiritual saya yang penuh rasa haru dan syukur.