Membangun Optimisme Pendidikan Hasan Chabibie
Pandemi
memang mengajarkan kita banyak hal yang tidak kita sadari sebelumnya. Maka,
kita harus terus optimis untuk memberikan yang terbaik, untuk kemasalahatan
sesama. Dalam konteks ini, ada beberapa nilai penting dalam membangun optimisme
pembelajaran di tengah pandemi ini.
Pertama,
fokus pada tujuan. Optimisme itu merupakan energi yang memberikan kekuatan. Ia
jadi api yang berkobar yang memberikan daya ledak di dalam diri kita. Maka,
penting untuk memetakan tujuan, agar kita sampai pada titik tuju dengan energi
yang kita miliki. Seiring waktu, energi yang kita miliki seringkali terbatas.
Maka, dengan fokus pada tujuan, kita bisa membagi energi sebanding dengan waktu
dan jarak tempuh.
Kedua,
peningkatan kualitas sumber daya manusia. Jelas sekali, pandemi mengajarkan
kepada kita banyaknya keterbatasan-keterbatasan. Sistem belajar mengajar tidak
bisa berjalan optimal, juga mata rantai pembelajaran menjadi tersendat. Tapi,
kreatifitas manusia memecah kebuntuan itu. Selalu ada solusi di tengah problem
pelik yang menghadang. Selalu ada guru-guru terampil, yang menjadi penggerak
untuk mencipta kebaruan dalam pembelajaran. Selalu ada manusia-manusia cerdik
dan gigih, yang mencipta peluang di tengah serangkaian problem rumit.
Nah,
kami di Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kemendikbud juga belajar
banyak selama pandemi ini. Hampir satu tahun kita beraktifitas di tengah segala
keterbatasan. Namun, kreatifitas, semangat, optimisme, sekaligus daya tahan
menjadi kunci untuk terus bergerak. Kami terus tingkatkan kualitas sumber daya
manusia, sambil terus berinovasi dengan pelbagai layanan pembelajaran yang ada:
Rumah Belajar, TV Edukasi, Suara Edukasi, serta beragam program strategis
diamanahkan kepada kami.
Rumah
Belajar telah tumbuh menjadi portal pembelajaran penting dengan konten edukatif
yang telah diakses lebih 190 juta pengguna. Pengguna baru selama tahun 2020
kemarin, tumbuh di atas 7,7 juta pengguna. Sementara, TV Edukasi, Suara Edukasi
dan layanan lainnya juga terus tumbuh untuk membersamai anak didik kita,
bersama-sama menjaga nyala api belajar di negeri ini.
Post a Comment